• West Java Kingdom


    Kerajaan di Barat Jawa
    Penelusuran Sejarah antara Legenda dan Fakta

  • West Java Kingdom

    Search of the History between Legend and Fact

  • West Java Kingdom

    Seni, Tradisi, Budaya, dan Wisata Sejarah

Posted by Unknown
No comments | 12:36 AM
WEST JAVA KINGDOM
Salah satu bagian dari pakaian adat Sunda yang tidak bisa ditinggalkan adalah iket kepala Sunda. Bagian ini menjadi ciri khas pakaian adat Sunda sehingga harus dikenakan. Yang mengenakan iket kepala adalah kaum lelaki. Saat mengenakan iket ini, pria Sunda semakin tampak gagah, tak elak iket sunda tampak sebagai mahkota bagi pria Sunda.

Iket Kepala
Iket kepala ini biasanya berbahan kain polos atau kain batik. Lebar kain sekitar 1 meter persegi. Namun ada iket yang hanya berbentuk sebagian iket dan diagonal, iket yang seperti ini diberi nama satengah iket. Batik yang digunakan iket juga tidak sembarangan, motif yang sering dipakai yakni batik kumeli, batik kangkung, batik porod eurih, batik katuncar mawur, batik kalangkang ayakan, batik kawung ece, batik giringsing, dan lain-lain.

Bentuk Iket
Bentuk iket kepala Sunda ada beberapa macam, seperti yang diulas berikut ini;

Pertama, parengkos nangka. Merupakan bentuk iket Sunda yang mudah dikenakan. Biasanya dipakai oleh kaum lelaki yang sudah lanjut karena hanya tinggal dibelitkan di kepala.

Kedua, julang ngapak. bentuk ini didesain khusus untuk orang tua.

Ketiga, talingkup. Bentuk ikat kepala ini juga mudah digunakan karena memang didesain khusus untuk orang tua.

Keempat, udeng. Inilah bentuk iket yang dikenakan untuk acara-acara resmi yang diadakan di kampung atau acara resmi lainnya. Biasanya dikenakan oleh orang tua.

Kelima, kuda ngencar. Merupakan bentuk iket kepala yang digunakan oleh para jawara muda.

Keenam, borongbong keong. Bentuk iket kepala Sunda satu ini biasanya digunakan oleh kaum muda.

Ketujuh, bungkus peuyeum. Bentuk iket ini biasanya dikenakan oleh para petani, tukang kebun, ternak, dan lain sebagainya.

Kedelapan, babalian. Sama seperti borongbong keong, bentuk iket kepala ini juga digunakan oleh anak muda.

Kesembilan, mamakasaran. Inilah bentuk iket kepala yang dipakai oleh remaja Sunda.

Kesepuluh, kuda nyicir. Dikhususkan untuk anak muda.

Kesebelas, iket raja atau satria. Iket ini biasanya dibuat dan dipakai untuk acara sandiwara, drama, dan lain sebagainya.

Kedua belas, totopong. Iket ini lebih kasar dari pada udeng, tetapi yang memakai adalah sama, yakni orang tua.

Ketiga belas, barangbang semplak. Pada zaman dahulu, barangbang semplak hanya boleh dikenakan oleh jawara saja. Tapi kini, bisa dikenakan oleh siapa pun. Kecuali orang Sunda yang masih memegang teguh tradisi Sunda.

Bentuk iket ini bisa Anda pilih untuk inspirasi iket saat Rebo Nyunda. Mari lestarikan budaya Sunda. (WJK News)

0 comments:

Post a Comment

kembali ke atas
Bandung Cyber City
Persib History
Republik Design