Ritual Babakti, dalam budaya Sunda lama berarti mendo'akan para leluhur agar tenang di alam sana. Do'a ini dipanjatkan kepada Hyang Tunggal, sehingga diharapkan selain untuk para leluhur, ritual ini bermanfaat juga bagi orang yang berdo'a.
Pada masa silam, ritual ini menggunakan media sesajen yang harus tersedia seperti buah-buahan hasil perkebunan, kopi pahit, kopi manis, dupa, kemenyan, serumpun padi, ubi, dan kacang tanah yang masih bercangkang.
Ritual lain adalah apa yang disebut dengan Purnamasari. Upacara ini dilaksanakan pada saat terang bulan, maksudnya agar energi positif Bulan bisa menjalar kepada kita yang berada di Bumi. Upacara ini bermanfaat untuk kesehatan (meskipun tidak mudah untuk menangkap energi positif bulan) sehingga kekhidmatan dalam ritual ini sangat diperlukan. Konon Raja-Raja Sunda zaman dahulu rutin melaksanakan ritual ini setiap bulannya.
Kini ritual-ritual tersebut sudah tidak populer lagi, namun beberapa paguyuban Sunda masih ada yang melaksanakan ritual tadi. Ada yang benar-benar melaksanakan seluruh rangkaian ritual apa adanya seperti masa silam, ada juga yang sudah dibungkus atau disesuaikan dengan kepercayaan yang mereka anut saat ini. (WJK News)
0 comments:
Post a Comment